Program BMPS Sulawesi Selatan
BMPS Sulawesi Selatan berfokus pada peningkatan mutu pendidikan di sekolah-sekolah swasta.
Peran BMPS Sulawesi Selatan
Sebagai organisasi yang menaungi perguruan swasta, BMPS memiliki peran penting dalam dunia pendidikan.
Perlindungan Sekolah Swasta
Memastikan sekolah swasta mendapatkan perhatian dan perlakuan yang adil dalam kebijakan pendidikan nasional.
Penguatan Mutu Pendidikan Swasta
Berkolaborasi dengan pemerintah dan organisasi lain dalam penyelenggaraan pendidikan yang bermutu.
Fasilitasi Kerja Sama dengan Pemerintah
Mendorong kebijakan yang mendukung eksistensi dan perkembangan sekolah swasta.
Kesejahteraan Guru dan Tenaga Kependidikan
Memberikan pendampingan terkait pengelolaan sumber daya manusia di sekolah swasta.
Pengembangan Karakter dan Keagamaan
Mendukung pendidikan berbasis karakter dan nilai-nilai keagamaan yang sering kali menjadi keunggulan sekolah swasta.
Peningkatan Akses Pendidikan
Mendorong penyebaran sekolah swasta yang berkualitas untuk memperluas akses pendidikan bagi masyarakat
Kolaborasi dengan Pemerintah
dan Pihak Lain
BMPS membangun kemitraan strategis dengan pemerintah, perusahaan,
perguruan tinggi, dan komunitas masyarakat untuk mendukung
pendidikan swasta.
Postur BMPS
BMPS berperan dalam membangun sistem pendidikan swasta yang berkualitas, berkelanjutan, dan memiliki daya saing.
Independen
organisasi yang mewakili kepentingan sekolah swasta, tetapi tetap menjalin kerja sama erat dengan pemerintah.
Progresif
beradaptasi dengan perkembangan zaman, termasuk transformasi digital dan inovasi pendidikan.
Responsif
memberikan solusi nyata bagi sekolah swasta yang menghadapi kendala dalam operasional dan manajemen.
FAQs
Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) adalah sebuah organisasi yang menaungi dan mengkoordinasi perguruan swasta di Indonesia. Didirikan pada tahun 1971, BMPS bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, mengkoordinasi kerjasama antar sekolah swasta, dan memberikan advokasi serta perlindungan kepada sekolah-sekolah swasta. BMPS juga membantu dalam pengembangan kurikulum, tata kelola sekolah, dan membangun kemitraan strategis dengan berbagai pihak untuk mendukung pendidikan swasta di Indonesia.
Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) awalnya didirikan dengan nama Musyawarah Perguruan Swasta (MPS) pada 8 November 1971 di Jakarta. Pembentukan organisasi ini diprakarsai oleh beberapa lembaga pendidikan swasta besar di Indonesia, antara lain:
– Majelis Luhur Persatuan Tamansiswa
– Majelis Pendidikan dan Pengajaran Muhammadiyah
– Majelis Pusat Pendidikan Kristen Indonesia
– Konferensi Wali Gereja Indonesia Bagian Pendidikan
Keempat organisasi ini memiliki peran besar dalam pengembangan pendidikan di Indonesia dan sepakat untuk membentuk wadah koordinasi guna memperjuangkan hak serta meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah swasta.
Pada Musyawarah Nasional VII tahun 1996 di Bogor, nama organisasi ini berubah menjadi Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) yang kemudian berkembang menjadi wadah resmi bagi seluruh sekolah swasta di Indonesia untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Anggota BMPS (Badan Musyawarah Perguruan Swasta) terdiri dari berbagai organisasi dan lembaga pendidikan swasta di Indonesia.
Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Wilayah Sulawesi Selatan telah membentuk kepengurusan baru untuk periode 2024-2029. Berikut adalah susunan pengurus yang dilantik pada 4 Desember 2024:
– Ketua Umum: Irman Yasin Limpo, SH., MH. (YSIU/Al-Azhar Hertasning)
– Ketua I: Prof. Dr. Hj. Lu’mu Taris, M.Pd. (Aisyah)
– Ketua II: Drs. H. A. Kadir Halid (Yayasan Pesantren GUPPI)
– Ketua III: Sulwan Dase, ST., MT. (YPKP)
– Ketua IV: Al Amin Samsu Niang, S.Pd., M.Pd (Yayasan La Niang)
– Sekretaris Umum: Aris Pongpalilu, S.Sos., SE., M.Si. (YPKM)
– Sekretaris I: Dr. Hasbi L, M.Pd. (YPLP/PGRI)
– Sekretaris II: Husbah Phada, S.Pi. (Dikdasmen NU)
Koordinasi dan Kerjasama Antar Sekolah Swasta
Dengan adanya BMPS, sekolah-sekolah swasta dapat saling berbagi pengalaman, sumber daya, dan praktik terbaik.